Arenabola.id – Persita jadi klub Liga 1 yang memangkas gaji pemain dan ofisial paling besar.
Keputusan Persita Tangerang, hanya menggaji 10 persen pemain dan ofisial ditanggapi Samsul Arif Munip. Penyerang Pendekar Cisadane tersebut pasrah dengan hal tersebut.
PSSI memutuskan kompetisi force majeure dari Maret hingga Juni mendatang, karena pandemi virus corona. Selama periode tersebut klub diizinkan maksimal membayar pemain dan ofisial 25 persen dari nilai kontrak tertera.
Namun, Persita memutuskan membayar pemain dan ofisial secara penuh pada Maret 2020. Sedangkan, untuk bulan April sampai dengan Juni, gaji mereka dipangkas 90 persen.
Persita menjadi klub Liga 1 yang memotong gaji paling besar. Mayoritas kontestan lainnya memangkas upah pemain dan ofisial 75 persen, selama kompetisi dihentikan.
“Untuk masalah gaji ini, semua sudah diatur oleh Allah SWT. Biarkan manajemen saja yang menjelaskan semuanya. Kami pemain hanya bisa melihat ke depannya seperti apa,” kata Samsul.
Samsul melanjutkan, selama libur tetap latihan mandiri di rumah, untuk menjaga kondisinya. Ia juga memanfaatkan waktu yang ada dengan berkumpul bersama keluarganya.
“Mengikuti program latihan yang diberikan pelatih saja. Selebihnya saya membatu keluarga untuk melakukan pekerjaan rumah saja,” ucapnya.
